arrahmahnews

Komentar Jujur Menlu Inggris, Assad Tetap Penguasa Suriah

Assad Pemenang Perang Suriah

LONDON – Menteri Luar Negeri Inggris, Jeremy Hunt, mengatakan bahwa Presiden Suriah Bashar Assad akan tetap menjabat karena dukungan Rusia, di tengah keputusan AS untuk menarik pasukan dan langkah negara-negara Arab untuk menormalkan hubungan dengan pemerintah Suriah.

Diplomat senior Inggris itu membuat pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan Sky News pada hari Kamis (03/12), ketika pasukan pemerintah Suriah, dengan bantuan perlindungan udara Rusia, sejauh ini berhasil mengembalikan kendali penuh atas wilayah luas negara yang pernah diduduki oleh teroris dan militan.

Baca: Menlu Inggris: Mantra “Assad Harus Pergi” Tak Lagi Ampuh

“Posisi lama Inggris adalah bahwa kita tidak akan memiliki perdamaian abadi di Suriah” dengan Assad berkuasa, kata Hunt, tetapi menambahkan bahwa “kami pikir dia akan tetap berkuasa untuk sementara waktu, dan itu karena dukungan yang dia miliki dari Rusia”.

Ini adalah pertama kalinya seorang menteri Inggris berbicara terus terang tentang kenyataan di negara Arab tersebut. Masa jabatan tujuh tahun Presiden Assad akan berakhir pada 2021.

Baca: Kuwait: Assad Taklukkan Negara-negara Arab

Negara Arab itu telah terinfeksi oleh militansi dukungan asing sejak 2011. Pemerintah Suriah mengatakan rezim Israel dan sekutu Barat serta regional mereka telah membantu kelompok-kelompok teroris Takfiri mendatangkan malapetaka di negara itu.

Baca: Analis: Pembukaan Kembali Kedubes UEA di Suriah Pengakuan Kemenangan Assad

Dalam upaya untuk menghilangkan teroris dan membebaskan daerah-daerah yang dikuasai gerilyawan, pesawat-pesawat tempur Rusia telah melakukan serangan udara terhadap sasaran-sasaran milik Daesh dan kelompok teror lainnya di dalam wilayah Suriah atas permintaan resmi pemerintah Damaskus sejak September 2015. Serangan-serangan udara tersebut telah secara signifikan membantu Pasukan Suriah menang melawan militan anti-Damaskus. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca