Headline News

PROVOKATIF! Menteri Israel Tour ke Yerusalem Promosikan Kampanye Politiknya

YERUSALEM – Dalam sebuah langkah provokatif, seorang menteri Israel telah melakukan tur ke Kota Tua Yerusalem Timur yang diduduki al-Quds, dan sekelompok pemukim Israel menyerbu Masjid al-Aqsa.

Pada hari Minggu (27/01), kantor berita Palestina, Ma’an, melaporkan bahwa Miri Regev, yang merupakan anggota Knesset untuk partai Likud dan menteri budaya dan olahraga Israel, berkeliling di jalan-jalan di wilayah pendudukan dengan kru kamera untuk mempromosikan kampanye politiknya dalam pemilihan parlemen Israel yang akan datang.

Pada Desember tahun lalu, anggota parlemen Israel memilih untuk membubarkan parlemen dalam upaya untuk mengadakan pemilihan awal pada bulan April.

Baca: Sepanjang Tahun 2018, Israel Tangkap 6.489 Warga Palestina

Secara terpisah, pada hari yang sama, sekelompok hampir 40 pemukim Israel yang dikawal oleh pasukan Israel memasuki kompleks Masjid al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem Timur yang diduduki al-Quds.

Sheikh Omar al-Kiswani, direktur Masjid al-Aqsa, mengatakan bahwa pasukan Israel juga melarang karyawan dari Departemen Wakaf Islam masuk ke kompleks suci, mencegah mereka dari melaksanakan pekerjaan mereka.

Al-Kiswani mengatakan bahwa provokasi semacam itu oleh pasukan Israel terjadi setiap hari.

Saksi mata mengatakan bahwa pasukan Israel juga menahan dan menyerang seorang pemuda Palestina di daerah itu.

Legislator Ultra-Ortodoks dan pemukim ekstremis Israel secara teratur menyerbu kompleks Masjid al-Aqsa di wilayah pendudukan.

Baca: Hampir 30 Ribu Pemukim Israel Serbu Masjidil Aqsha Selama 2018

Sebagian besar anggota Knesset adalah ekstrimis sayap kanan yang mendukung pembongkaran situs Islam tersebut untuk membangun sebuah kuil Yahudi sebagai gantinya pada apa yang dikenal di kalangan pemukim sebagai Temple Mount.

Kompleks Masjid al-Aqsa terletak tepat di atas plaza Tembok Barat dan menampung Dome of the Rock serta Masjid al-Aqsa.

Ketegangan berlanjut di wilayah Palestina yang diduduki setelah pengakuan Presiden AS Donald Trump atas Yerusalem al-Quds sebagai “ibukota” Israel dan relokasi kedutaan AS ke kota yang diduduki tersebut. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca