BERLIN – Kementerian Luar Negeri Jerman ketika berbicara pada Konferensi Pers Federal (BPK) di Berlin pada hari Rabu (09/01) mendesak Turki untuk menahan diri dan bertindak dengan bertanggung jawab di Suriah.
Selama konferensi pers, Jubir Kementerian Luar Negeri Jerman Maria Adebahr meminta Ankara “untuk menahan diri secara militer”, dengan alasan bahwa “intervensi militer dapat membahayakan situasi kemanusiaan, yang sudah cukup buruk”.
Baca: Liga Arab Kutuk Serangan Turki ke Wilayah Kurdi di Irak
Ia melanjutkan dengan mengatakan bahwa Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat John Bolton “saat ini berada di kawasan untuk mengadakan pembicaraan, yang akan didukung Jerman jika hal itu membantu menjaga proses perdamaian Suriah dan bebas dari kekerasan”.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berulang kali mengancam akan melancarkan serangan terhadap militan Kurdi dukungan AS di Suriah utara.
Baca: Menhan Turki Geram Beredar Foto Dinner Pasukan AS dengan Militan Kurdi
Pada hari Selasa, Erdogan mengecam Bolton atas janjinya untuk memastikan Turki tidak melakukan agresi terhadap milisi Kurdi di tengah rencana penarikan pasukan dari Suriah yang direncanakan AS.
Bolton telah melakukan tur di Timur Tengah, yang sebagian dimaksudkan untuk meyakinkan sekutunya di tengah kritik atas keputusan Washington untuk menarik pasukannya dari negara yang dilanda perang tersebut. (ARN)