Arrahmahnews.com YORDANIA – Kedutaan Besar AS di Yordania diduga mengirim pesan kepada pengusaha Yordania untuk menghentikan perdagangan dengan pemerintah Suriah dan membatalkan semua perjanjian dengan mereka, Kantor Berita STEP melaporkan pada minggu ini.
Menurut laporan itu, jika para pebisnis ini tidak membatalkan perjanjian perdagangan dengan pemerintah Suriah, mereka akan masuk daftar hitam.
Baca: Sekjen Hizbullah Ingatkan Tepi Barat dalam Daftar Pengakuan AS Berikutnya.
Selanjutnya, para pengusaha Yordania akan dikenai sanksi oleh AS sebagai bagian dari hukuman karena berdagang dengan pemerintah Suriah.
Para pebisnis Yordania telah memulai kembali perdagangan dan perdagangan dengan Suriah setelah pembukaan kembali Nassib Crossing di Daraa selatan pada tahun lalu.
Suriah sering mengandalkan Yordania untuk impor karena kedua negara memiliki sejarah perdagangan yang panjang. [ARN]
Sebar:
