Arab Saudi

Koalisi Saudi Lancarkan 22 Serangan Udara ke Berbagai Wilayah Yaman

SANA’A – Jet-jet tempur koalisi agresi pimpinan Saudi yang didukung AS selama 24 jam kemarin melancarkan 22 serangan udara di beberapa provinsi sementara tentara bayaran koalisi melanjutkan pelanggaran mereka atas gencatan senjata di Hodeidah. Seorang pejabat keamanan mengatakan hal ini kepada kantor berita negara itu, Saba.

Pejabat itu menambahkan bahwa pasukan tentara bayaran menembakkan senapan mesin mereka di berbagai wilayah di Hays juga lebih dari 70 peluru di beberapa daerah di timur dan selatan distrik Tuhayta.

Di kota Hodeidah, pasukan koalisi menembaki berbagai daerah di pemukiman 7 Juli dan Bandara Hodeidah serta menembakkan senjata berat mereka ke kota Shabab dan daerah di dalam dan di dekat Tiseen st.

Baca: 4 Tahun Agresi, Saudi Jatuhkan Lebih dari Setengah Juta Bom di Yaman

Sementara itu, sepuluh serangan udara koalisi pimpinan Saudi juga menyerang daerah-daerah terpisah di distrik Dhaher, di mana serangan udara menghantam pusat distribusi makanan milik WFP di daerah Ghafira, dua lainnya di Shada dan lima lainnya di beberapa daerah di kabupaten Bakim, tambahnya.

Tentara bayaran Saudi juga melancarkan serangan roket serta artileri ke pertanian dan rumah-rumah warga di Kabupaten Bakim, daerah Talan, di Haidan dan daerah-daerah berpenduduk lainnya di distrik perbatasan Razih secara intensif.

“Empat serangan udara koalisi Saudi juga menghantam distrik Haradh dan Midi, provinsi Hajjah, dan serangan udara lainnya menghantam distrik Maafir di provinsi Taiz,” pejabat itu menambahkan.

Baca: OXFAM: Pasca Gencatan Senjata, Agresi Saudi Masih Tewaskan 3 Warga Sipil Yaman Perhari

Arab Saudi dan sejumlah sekutu regionalnya meluncurkan kampanye militer yang menghancurkan terhadap Yaman sejak Maret 2015, dengan tujuan membawa pemerintahan mantan presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi kembali berkuasa dan menghancurkan Ansarullah.

Sejumlah negara Barat, Amerika Serikat dan Inggris khususnya, memasok koalisi Saudi dengan berbagai senjata pasukan dan peralatan militer canggih serta bantuan logistik dan intelijen.

Agresi koalisi pimpinan Saudi telah menewaskan puluhan ribu warga sipil Yaman, dan menjadikan negara termiskin di semenanjung Arab itu jatuh ke krisis kemanusiaan terburuk di dunia. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca