Arab Saudi

Abdulmalik Houthi: Tuduhan Saudi soal Serangan ke Mekah adalah Kebohongan Besar

Arrahmahnews.com, SANA’A – Pemimpin gerakan Yaman Houthi Ansarullah, Abdul-Malik Badreddin al-Houthi, dengan keras menolak klaim Arab Saudi tentang rudal Yaman yang menargetkan kota suci Mekah, dengan mengatakan kebohongan dan klaim palsu itu “bukan hal yang tidak pernah terjadi sebelumnya”.

“Apa yang diklaim rezim Saudi tentang menargetkan Mekah adalah kebohongan besar dan klaim tercela,” kata Houthi, sebagaimana dikutip TV berbahasa Arab, al-Masirah, Rabu (22/05).

“Klaim rezim Saudi bahwa kota suci Mekah telah menjadi sasaran, yang didasarkan pada kebohongan, bukan hal yang tidak pernah terjadi sebelumnya,” tambahnya.

Baca: Abdulmalik Houthi: Kejahatan Berkelanjutan Saudi Tak Bisa Runtuhkan Keteguhan Bangsa Yaman

“Sudah diketahui umum bahwa rezim kriminal Saudi pertama-tama mengajukan klaim palsu dan kemudian mengakui fakta-fakta yang sebelumnya disembunyikan,” kata pemimpin Houthi itu.

Arab Saudi mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah mencegat dua rudal di provinsi Mekah yang ditembakkan oleh Houthi Yaman.

Kemudian pada hari itu, juru bicara angkatan bersenjata Yaman dengan tegas menolak tuduhan itu.

“Rezim Saudi berusaha, melalui tuduhan ini, untuk mengumpulkan dukungan untuk agresi brutalnya terhadap rakyat Yaman,” kata Brigadir Jenderal Yahya Sare’e dalam sebuah posting di Facebook.

Baca: Putra Mahkota Marah Besar atas Kegagalan Intelijen Saudi dalam Mencegah Serangan Drone

“Rezim Saudi sekali lagi mencoba untuk mengeksploitasi status suci kota Mekah untuk menutupi kejahatannya terhadap rakyat Yaman,” katanya, menambahkan, “Kami tidak akan ragu untuk mengumumkan operasi militer kami dan kami tidak perlu menunggu penghakiman yang salah tentang tujuan kami dan waktu operasi kami. “

Sejak Maret 2015 orang-orang Yaman yang tidak berdaya telah berada di bawah serangan besar-besaran oleh koalisi selama lebih dari empat tahun tetapi Riyadh belum mencapai tujuannya di Yaman sejauh ini. Agresi dan blokade Koalisi Saudi telah menyebabkan ratusan ribu kematian di kalangan warga sipil dan menyeret negara termiskin di semenanjung Arab itu ke krisis kemanusiaan terburuk di dunia. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca