Arab Saudi

Pasukan Yaman Tembakkan Rudal ke Jizan, Habisi Tentara Bayaran Saudi di Berbagai Provinsi

Arrahmahnews.com, JIZAN – Unit rudal militer dan pasukan Houthi Yaman pada hari Kamis (09/05) menembakkan tiga roket pada pertemuan tentara bayaran Saudi di kedua provinsi perbatasan Jizan dan Najran. Seorang pejabat militer Yaman menyampaikan hal ini kepada kantor berita Saba.

Di Jizan, tentara menembakkan dua rudal (Zalzal-1) di gunung Qeas sementara roket lainnya mengenai pertemuan tentara bayaran di kamp Tayba.

Rudal mengenai sasaran secara tepat.

Baca: 2 Rudal Yaman Hantam Posisi Militan Dukungan Saudi di Jizan dan Taiz

Seorang pejabat mengatakan kepada kantor berita Yaman, SABA, bahwa tentara Yaman bersama pasukan Houthi pada hari Kamis juga menargetkan beberapa lokasi dan pertemuan tentara bayaran Saudi, menyebabkan hilangnya nyawa dan peralatan di kubu agresor selama 24 jam terakhir.

Di Najran, tentara menghancurkan kendaraan militer Saudi di daerah Tala.

Sementara di Jizan, puluhan tentara bayaran terbunuh dan terluka ketika tentara menargetkan mereka dengan penyergapan di gunung Qeas.

Di Hajjah, dua tentara bayaran Saudi asal Sudan ditembak di gurun Medi, sementara puluhan tentara bayaran tewas dan terluka dengan pemboman yang menargetkan kendaraan mereka di Hiran.

Di Jawf, sebuah bom menargetkan tentara bayaran di Tahrah, provinsi Dhala menyebabkan beberapa dari mereka tewas dan terluka.

Baca: Jubir Militer: Pasukan Yaman Habisi 40 Tentara Saudi dalam Beberapa Jam Terakhir

Di Taiz, tentara melakukan serangan di Wazeua yang menyebabkan kerugian material maupun hilangnya nyawa sejumlah tentara aggressor Saudi.

Pada bulan Maret 2015, koalisi pimpinan Saudi dukungan AS memulai perang melawan Yaman dengan tujuan menghancurkan gerakan Houthi Ansarullah, dan mengembalikan kekuasaan kepada mantan presiden buron Abd Rabbuh Mansur Hadi,sekutu dekatnya. Menurut Kementerian Yaman, lebih dari 600.000 orang meninggal dan luka-luka akibat perang dan blokade yang menghalangi pasien dari bepergian ke luar negeri untuk perawatan dan menghalangi masuknya obat ke negara yang dilanda perang itu.

Meskipun koalisi mengklaim bahwa mereka membom posisi para pejuang Ansarullah, pembom Saudi kenyataannya selalu meluluh lantakkan daerah pemukiman dan infrastruktur sipil.

Bagaimanapun, Arab Saudi sangat bergantung pada AS dalam perang brutalnya terhadap Yaman. Washington telah mengerahkan pasukan komando di perbatasan kerajaan Saudi dengan Yaman untuk membantu menghancurkan senjata milik gerakan Houthi Ansarullah yang populer di Yaman. Washington juga telah memberikan dukungan logistik dan pengisian bahan bakar udara untuk militer Saudi. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca