Arrahmahnews.com, WASHINGTON – Jared Kushner, menantu Presiden Trump dan penasihat Gedung Putih, menurut laporan media Israel, Axios, telah mengecam kepemimpinan Palestina dengan menyebut mereka telah melakukan tindakan “histeris dan bodoh” karena menolak untuk berpartisipasi dalam konferensi pembangunan perdamaian dan ekonomi yang ia selenggarakan di Bahrain.
Kushner mengatakan hal ini saat pada telekonferens dengan wartawan Israel dan Arab pada hari Rabu (03/07), menyebut bahwa para pejabat Palestina melakukan “kesalahan strategis.
Baca: Analis: Kushner Dalang Berbagai Kebijakan Kontroversial Trump
Konferensi dua hari itu diadakan seminggu yang lalu di ibukota Bahrain, Manama, dan berfokus pada penggalangan dana untuk proyek-proyek yang dimaksudkan untuk meningkatkan ekonomi Palestina.
“Pintu selalu terbuka untuk kepemimpinan Palestina. … Jika mereka berhenti mengatakan hal-hal gila dan mau bekerjasama, mereka akan melihat ada peluang di sini,” tambah Kushner.
Baca: SOMBONG! Kushner Sebut Palestina Tak Siap Punya Pemerintahan Sendiri
“Kami menghormati Presiden Abbas dan kami yakin dia ingin berdamai, dan kami ingin memberinya kesempatan untuk mencoba dan melakukannya,” katanya lebih lanjut.
Kushner telah berulang kali menunda rilis bagian politik yang lebih penting dari rencana “Kesepakatan Abad Ini Trump” tersebut. (ARN)
