Arrahmahnews.com, IRAN – Iran telah menyita sebuah kapal yang membawa bahan bakar selundupan di Teluk Persia serta menangkap sejumlah anggota krunya.
Menurut laporan media Iran pada Sabtu (07/09), Kepala penjaga pantai di provinsi Hormozgan Iran selatan mengatakan bahwa kapal tersebut hendak mengirim 283.900 liter bahan bakar selunduan. Dua belas warga negara Filipina juga telah ditangkap sehubungan dengan hal itu, dan proses hukum pada kasus ini sedang berlangsung melalui jalur peradilan.
Sebelumnya pada bulan Agustus, Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) juga menyita kapal asing lain di Teluk Persia yang berisi 700.000 liter bahan bakar selundupan. Kapal itu memuat bahan bakar dari kapal lain, dan menyelundupkannya ke negara-negara Arab di Teluk Persia. Setelah penyitaan kapal, 700.000 liter bahan bakar disita dan tujuh anggota awak asing ditangkap.
Baca: Iran Rilis Rekaman Penyitaan Kapal Asing
IRGC sebelumnya pada bulan Juli juga menangkap sebuah tanker asing yang menyelundupkan satu juta liter bahan bakar Iran di dekat Selat Hormuz di Teluk Persia. Kapal tanker itu adalah kapal MT Riah berbendera Panama milik UEA yang disita di selatan Pulau Larak Iran pada 14 Juli.
Pasukan angkatan laut IRGC, yang berpatroli di perairan dalam misi anti-penyelundupan, bertindak melawan kapal dalam operasi “kejutan” setelah memastikan sifat muatannya dan mendapatkan persetujuan hukum yang diperlukan dari pihak berwenang Iran.
Kapal telah memuat bahan bakar dari kapal-kapal Iran dan akan menyerahkannya ke kapal asing lainnya di perairan yang lebih jauh. Kapal, yang memiliki 12 awak asing di atas kapal pada saat penangkapan itu mampu membawa dua juta liter bahan bakar. (ARN)
Sebar:
