YAMAN – Pesawat-pesawat tempur Saudi membombardir sebuah masjid di provinsi Amran, barat Yaman, menewaskan tujuh orang, termasuk anak-anak dan wanita.
TV al-Masirah melaporkan bahwa para korban kehilangan nyawa mereka dalam serangan udara pada hari Senin. Mereka berasal dari keluarga yang sama dan berlindung di masjid untuk menghindari serangan Saudi.
Laporan sebelumnya mengatakan lima warga sipil tewas dan dua lainnya hilang setelah serangan itu. Tetapi jumlah korban tewas meningkat setelah mayat dua anak ditemukan dari puing-puing masjid yang ditargetkan.
Menurut laporan itu, pesawat tempur Saudi telah melakukan 11 serangan udara di provinsi itu selama beberapa jam terakhir.
Serangan itu terjadi meskipun ada seruan oleh gerakan Houthi Ansarullah untuk penghentian perang.
Baca: Houthi ke Saudi: Terima Inisiatif Penghentian Serangan atau Konsekuensinya akan Lebih Menyakitkan.
Seorang pejabat Houthi pada hari Jumat mengatakan gerakan itu akan berhenti menargetkan wilayah Saudi dengan drone dan rudal balistik, dengan syarat Arab Saudi juga menghentikan agresi ke negaranya.
Namun, Presiden Dewan Politik Tertinggi Yaman, Mahdi al-Mashat, memperingatkan bahwa Yaman “tidak akan ragu-ragu untuk meluncurkan serangan yang jauh lebih menghancurkan” jika seruan mereka untuk perdamaian diabaikan. [ARN]