Arrahmahnews.com, IRAN – Seorang pejabat Iran mengatakan bahwa negaranya tidak akan membiarkan serangan terhadap kapal mereka tidak dijawab. Pernyataan ini disampaikan mengomentari peristiwa ledakan mencurigakan yang melanda sebuah kapal tanker minyak Iran di Laut Merah pada Jumat pagi.
“Pembajakan dan banditisme di perairan internasional yang dilakukan dengan tujuan membuat jalur pelayaran untuk kapal komersial tidak aman tidak akan dibiarkan tak terjawab,” ujar Sekretaris Dewan Tertinggi Keamanan Nasional Iran (SNSC), Ali Shamkhani, pada hari Sabtu (12/10).
Baca: 2 Ledakan Diduga Serangan Rudal Hantam Kapal Iran Dekat Pelabuhan Arab Saudi
Pada hari Jumat, Perusahaan Tanker Nasional Iran (NITC) melaporkan bahwa kapal tanker SABITI telah dihantam oleh dua ledakan terpisah di dekat kota pelabuhan Saudi, Jeddah. Ledakan itu menyebabkan tumpahan minyak yang dihentikan tak lama setelah itu.
Shamkhani mengatakan, “Sebuah komite khusus telah dibentuk untuk menyelidiki serangan terhadap kapal tanker SABITI yang menjadi sasaran dua rudal di lepas pantai Arab Saudi di Laut Merah dan laporannya akan diserahkan kepada otoritas yang bertanggung jawab untuk membuat keputusan.” (ARN)