INGGRIS – Kelompok teror ISIS mengaku bahwa serangan penikaman yang terjadi di jembatan London beberapa waktu lalu dilakukan oleh salah seorang anggota mereka.
Organisasi teroris itu mengatakan Usman Khan, yang membunuh dua orang dan melukai lebih banyak lainnya saat mengamuk dengan pisau pada hari Jumat, bertindak atas nama mereka.
Baca: ISIS Ancam Serang London dan New York dalam Waktu Dekat
Kelompok itu menyampaikan informasi ini melalui kantor berita mereka Amaq, di sebuah pos yang diterbitkan di aplikasi TamTam dan Telegram.
Namun begitu, sebagaimana dikutip standard.uk pada Minggu (01/12), kelompok teror itu belum menunjukkan bukti apapun yang menguatkan klaim mereka.
Baca: ISIS Akui Bertanggung Jawab atas Serangan Penikaman di Paris
Pesan ISIS mengklaim bahwa Khan ketika melakukan serangan sedang “menanggapi panggilan untuk menargetkan warga negara dari negara-negara Koalisi”.
Ungkapan ini digunakan sebelumnya dalam pidato oleh mantan juru bicara kelompok itu Abu Muhammad al-Adnani.
Menurut beberapa ahli, ini menunjuk pada seseorang yang mungkin terinspirasi oleh ideologi ISIS dan bertindak sebagai salah satu militan yang digerakkan oleh kelompok itu.
Khan bebas bersyarat dari penjara 11 bulan lalu setelah menjalani masa tahanan delapan tahun karena pelanggaran terorisme.
Saat di penjara Khan menulis surat meminta pengacaranya untuk membantunya mendaftar dalam kursus deradikalisasi sehingga ia bisa menjadi ‘warga negara Inggris yang baik’. (ARN)
