Afghanistan

Setelah Perang 19 Tahun Akhirnya AS dan Taliban Teken Kesepakatan

Afghanistan – Setelah hampir dua dekade perang, Amerika Serikat dan Taliban akhirnya menandatangani perjanjian yang bertujuan membuka jalan bagi penarikan penuh pasukan Amerika dari Afghanistan.

Para pejabat AS dan perwakilan Taliban pada hari Sabtu (29/02) menandatangani kesepakatan akhir setelah berbulan-bulan negosiasi di ibukota Qatar, Doha untuk mengakhiri perang terpanjang Amerika Serikat selama 19 tahun di negara itu.

Baca Juga:

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, yang sebelumnya tiba di Doha, menyaksikan penandatanganan perjanjian tersebut.

Taliban telah sepakat untuk memutuskan hubungan dengan al-Qaeda dan kelompok teror lainnya dan duduk untuk pembicaraan damai dengan pemerintah Afghanistan. Sebagai imbalannya, Washington akan memulai penarikan pasukan secara bertahap.

Mohammed Naeem, seorang perwakilan Taliban di Doha, menggambarkan kesepakatan itu sebagai “langkah maju”.

Mengomentari perjanjian itu, seorang pejabat senior Taliban lainnya juga mengatakan bahwa AS terpaksa pergi setelah menderita kekalahan memalukan di tangan kelompok militan dan kehilangan tempat di Afghanistan dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga:

“Tidak ada keraguan bahwa kami telah memenangkan perang, tidak ada keraguan, jika tidak pasukan asing (tidak akan) mau untuk meninggalkan Afghanistan,” kata Abbas Stanikzai, seorang perunding Taliban, sebagaimana dikutip AFP.

Sementara itu, Menteri Pertahanan AS Mark Esper berbicara dalam konferensi pers yang dihadiri oleh Presiden Afghanistan Ashraf Ghani dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg di istana kepresidenan di Kabul, untuk menetapkan jadwal penarikan pasukan secara bertahap dari Afghanistan. (ARN)

Ikuti Update Berita di Channel Telegram Arrahmahnews