Amerika – Surat kabar Amerika mengungkapkan bahwa militer AS mendapatkan arahan dan perintah untuk meningkatkan pertempuran di Irak.
New York Times melaporkan bahwa Pentagon memerintahkan para komandan militer untuk merencanakan eskalasi pertempuran di Irak, untuk menghancurkan pasukan populer Irak, dan menekankan bahwa para pemimpin senior militer AS di Irak telah memperingatkan bahwa Kampanye seperti itu bisa berubah menjadi perang berdarah, bahkan mengancam perang langsung dengan Iran.
Baca Juga:
- Hadapi Kemungkinan Serangan AS, PMU Irak Gelar Latihan Militer
- Kata’ib Hizbullah Bongkar Rencana AS Serang PMU Ditengah Pandemi Corona Irak
- Prancis Tarik Semua Pasukan dari Irak karena Pandemi Corona
Surat kabar itu juga menunjukkan bahwa para pemimpin senior militer AS telah meyakinkan Pentagon bahwa kampanye ini membutuhkan pengiriman ribuan tentara tambahan ke Irak.
Menteri Pertahanan AS Mark Esber mengizinkan perencanaan kampanye ini di Irak, untuk menanggapi pasukan populer yang didukung oleh Iran, tulis New York Times.
Para pejabat senior, termasuk Sekretaris Negara Mike Pompeo dan Penasihat Keamanan Nasional Robert O’Brien, mendesak langkah-langkah agresif terhadap Iran. Bahkan mereka ingin menggunakan krisis Corona di Iran, sebagai kesempatan untuk menghancurkan sekutunya di Irak. (ARN)
Ikuti Update Berita di Channel Telegram Arrahmahnews
