ISIS Takut Corona
Irak – Kelompok Teror ISIS/Daesh telah mengeluarkan peringatan perjalanan (travel warning) kepada para militannya minggu ini, mendesak mereka untuk menghindari negara-negara yang memiliki wabah virus corona.
Surat kabar Sunday Times menerbitkan sebuah laporan yang mengatakan bahwa ISIS mengeluarkan travel warning ke Eropa, mengingat penyebaran epidemi Corona, meminta pengikutnya untuk menghindari benua yang telah menjadi sarang penyebaran penyakit tersebut.
Baca Juga:
- Muhammad Zazuli: Soal Corona Jangan Percaya Politisi dan Penceramah Agama
- Takut Corona, Lionel Messi Karantina Diri di Rumah Mewahnya
Laporan itu mencatat bahwa organisasi yang telah lama mendesak pengikutnya untuk menyerang kota-kota di Eropa itu mengeluarkan fatwa baru yang menyerukan pengikutnya “untuk menghindari tanah epidemi” sehingga infeksi tidak menyebar ke mereka.
Surat kabar itu melaporkan bahwa organisasi mengeluarkan sejumlah “fatwa hukum”, memerintahkan pengikut mereka untuk “menutup mulut ketika menguap atau bersin,” dan harus mencuci tangan terus menerus.
Menurut Aymenn Al-Tamimi, buletin Al-Naba milik ISIS telah menerbitkan daftar arahan tentang bagaimana menangani epidemi terbaru ini.
Baca Juga:
- Yusuf Muhammad: Pesan Habib Ali Al-Jufri Bungkam Komentar Rasis UAS Soal Virus Corona
- Wahyu Sutono: Covid-19 “Bukan” Tentara Allah, Tamparan Keras Untuk Somad
Al-Arabiya melaporkan bahwa ISIS menyerukan para terorisnya untuk menghindari negara-negara di mana virus korona mewabah: “orang sehat harus menahan diri dari memasuki negara yang terkena virus, dan orang yang terinfeksi tidak boleh keluar dari sana”.
Meskipun ISIS tidak mengendalikan daerah besar di Irak, Suriah, dan Libya, mereka juga masih mempertahankan beberapa sel tidur di negara-negara ini yang kadang-kadang mereka aktifkan untuk melakukan serangan sporadis di seluruh negara itu. (ARN)
Ikuti Update Berita di Channel Telegram Arrahmahnews
Sebar:
