Baghdad – Sumber-sumber di Irak mengungkapkan bahwa lebih dari 20 tentara Amerika Serikat yang dikerahkan di pangkalan Ain al-Assad, provinsi al-Anbar, terinfeksi virus Covid-19.
Sekitar 22-25 pasukan Amerika Serikat di pangkalan Ain al-Assad terinfeksi virus corona dan dipindahkan ke Erbil, situs berita al-Maalomah mengutip sumber-sumber tersebut pada hari Sabtu.
Baca Juga:
- Pertama di Dunia, Pasien Corona Sukses Jalani Operasi Tumor Ganas di Irak
- Bentengi Pasukan di Irak, AS Operasikan Sistem Rudal
Ditambahkan bahwa pihak berwenang di Erbil telah mengevakuasi ke salah satu hotel di wilayah itu untuk digunakan oleh pasukan Amerika Serikat selama masa karantina, dan menekankan bahwa 5 dari mereka berada dalam kondisi kritis.
Sementara itu, tim medis Amerika Serikat dalam beberapa hari terakhir melakukan skrining pasukan di pangkalan militer dan mendiagnosis puluhan personil yang terinfeksi, kata laporan itu.
Komando militer Amerika Serikat di Irak mengumumkan pada akhir bulan lalu bahwa semua misi pelatihan untuk pasukan keamanan Irak ditunda selama wabah coronavirus.
Baca Juga:
- Iran Sambut Baik Penunjukan Kepala Intelijen Irak sebagai PM Baru
- WHO: Musim Panas di Irak Dapat Mematikan Virus Corona
Sebuah pernyataan dari sumber militer menggambarkan bahwa langkah itu sebagai keputusan Irak dan langkah perlindungan pasukan “jangka pendek”.
Pengamat percaya bahwa itu akan menyebabkan sekitar 5.000 tentara AS di Irak untuk kembali ke rumah, tetapi perintah menyarankan agar mereka tidak kembali ke negaranya karena saat ini wabah Corona sedang menggila di AS. (ARN)
Ikuti Update Berita di Channel Telegram Arrahmahnews
