Amerika – Angkatan Laut Amerika Serikat mengklaim bahwa 11 kapal Iran berulang kali mendekati kapal militernya dalam “pendekatan berbahaya dan melecehkan” di Teluk Persia.
Menurut sebuah pernyataan dari Komando Pusat Angkatan Laut AS di Bahrain, 11 kapal Angkatan Laut dari Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGCN) melecehkan kapal perang AS yang terlibat dalam latihan di Teluk Persia utara pada hari Rabu, kantor berita Sputnik melaporkan.
Tuduhan itu menyebutkan bahwa “kapal Iran berulang kali memepet kapal perang AS pada jarak yang sangat dekat dan dengan kecepatan tinggi,” serta memotong jalur Coast Guard AS dalam jarak 10 meter.
Baca Juga:
- Trump Hentikan Dana WHO, Zarif: Dunia kini Sadar Intimidasi AS yang Dirasakan Iran
- AS Tak Terima Kapal Perangnya Dikejar Kapal Garda Revolusi Iran: Video
Video of #IRGCN vessels conducting dangerous & harassing approaches on U.S. naval vessels in the international waters of the North Arabian Gulf. pic.twitter.com/zL9VKQ0eiQ
— U.S. 5th Fleet (@US5thFleet) April 15, 2020
Teheran belum menanggapi tuduhan tersebut tetapi kapal-kapal Amerika diketahui berulang kali melanggar kedaulatan Iran.
“Kru kapal perang AS mengeluarkan banyak peringatan melalui radio, lima ledakan pendek dari klakson kapal dan perangkat pembuat suara akustik jarak jauh, tetapi tidak mendapat tanggapan,” klaim pernyataan itu, dan menambahkan bahwa, “tindakan berbahaya dan provokatif meningkatkan risiko kesalahan perhitungan dan tabrakan, [serta] tidak sesuai dengan Konvensi yang diakui secara internasional tentang Peraturan Internasional untuk Mencegah Tabrakan di Laut.”
Baca Juga:
- Pelosi: Keputusan Trump Terkait Penghentian Pendanaan WHO ‘Ilegal’
- Kapal Iran Bidik Helikopter AS dengan Sinar Laser di Selat Hormuz
(3/3) Initial assessments indicate #IRGCN vessels' closest points of
approach were 50 yards from #USSLewisBPuller & 10 yards from @USCG #Maui. There were no injuries during the interaction.https://t.co/44iPiTuS0I pic.twitter.com/JAlk5N1i3P— U.S. 5th Fleet (@US5thFleet) April 15, 2020
Sebuah video yang dibagikan oleh Armada Kelima AS di media sosial menunjukkan dua kapal Iran lewat di depan beberapa kapal perang AS, yang membunyikan klakson sebagai tanggapan. Teheran telah menjadi kritikus gigih atas petualangan imperialis AS di Teluk Persia dan seluruh dunia. Iran telah berulang kali menegaskan bahwa bangsa persia siap membela kepentingan regionalnya dalam menghadapi agresi AS. (ARN)
Ikuti Update Berita di Channel Telegram Arrahmahnews
