Iran, ARRAHMAHNEWS.COM – Satelit militer pertama Iran, Nour-1 telah menampilkan gambar skala penuh pangkalan udara terbesar Amerika Serikat di Asia Barat. Ini adalah pengambilan citra pertama dari luar angkasa oleh satelit Iran yang dipublikasikan, sejak diluncurkan.
Fars News Agency melaporkan pada hari Rabu (29/07) bahwa Divisi Kedirgantaraan dari Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran yang meluncurkan satelit multiguna pada bulan April, telah menunjukkan citra satelit jelas beresolusi tinggi dari Pangkalan Udara al-Udeid di Qatar yang diambil oleh pengorbit menggunakan metode “pencitraan mosaik”.
BACA JUGA:
- HEBAT! Pertama di Dunia, Iran Luncurkan Rudal Balistik dari Dalam Tanah
- Video Iran Ledakkan Kapal Induk AS di Selat Hormuz
Citra satelit itu mencakup bentangan penuh pangkalan udara yang dilaporkan menampung 13.000 tentara AS, ini juga sekaligus jawaban untuk teroris Komando Pusat AS (CENTCOM). Iran mengakui Pentagon dan semua anak perusahaannya, termasuk CENTCOM, sebagai entitas teroris sebagai tanggapan langkah Washington yang memasukkan IRGC ke daftar hitam tahun lalu, terlepas dari catatan Korps tersebut yang terbukti berhasil memerangi teror di seluruh kawasan.
IRGC mengatakan citra satelit itu diambil ketika Nour-1 sedang memantau latihan berskala besar yang sedang dilangsungkan oleh Korps Garda Revolusi dengan nama sandi Payambar-e A’zam (Nabi Agung) 14, yang diikuti pasukan elit Divisi Angkatan Udara dan Angkatan Lautnya. Setelah meluncurkan satelit pada 22 April lalu, Divisi Kedirgantaraan IRGC bersumpah bahwa program kedirgantaraan negara itu akan memiliki kemajuan pesat.
Selama manuver yang membentang di sepanjang area umum Provinsi Hormozgan, sebelah barat Selat Hormuz yang strategis, dan Teluk Persia, IRGC melakukan serangan “habis-habisan dan berlapis-lapis” terhadap replika kapal induk AS kelas Nimitz.
BACA JUGA:
- Pesan Perang Iran, IRGC Gelar Latihan Militer Akbar di Teluk Persia dan Selat Hormuz
- Pertama Kali! Iran Pamerkan Puing Drone Global Hawk AS yang Ditembak Jatuh Juni Lalu
Tentara IRGC memulai episode latihan perang dengan menghancurkan kapal tiruan dengan tembakan dari pantai ke laut. Televisi pemerintah Iran menayangkan rekaman yang menunjukkan kerusakan yang ditimbulkan pada kapal induk tiruan tersebut setelah komando IRGC memerintahkan serangan ke kapal.
Pada hari Selasa, CNN melaporkan bahwa setelah peluncuran rudal balistik oleh Korps selama latihan, pangkalan al-Udeid dan pangkalan al-Dhafra (sebuah pangkalan udara milik AS lainnya) di Uni Emirat Arab, untuk sementara “siaga tinggi” dan pasukan Amerika yang ditempatkan di sana diminta untuk tinggal di bunker-bunker. (ARN)
