Israel, ARRAHMAHNEWS.COM – Lusinan orang Israel yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Dubai untuk merayakan Tahun Baru menyelundupkan narkoba ke negara dengan undang-undang yang sangat ketat terkait dengan narkoba, Jerusalem Post mengutip laporan penyiar N12 Israel.
Saat Zionis memasuki lockdown umum ketiga pada hari Minggu, memaksa banyak orang Israel untuk menunda rencana mereka untuk perayaan Tahun Baru. Sementara yang lain mengambil kesempatan untuk melakukan perjalanan ke Dubai, Jpost melaporkan.
BACA JUGA:
- MbZ Ingin Jadikan Dubai Sebagai Ibukota Surga Prostitusi dan Cuci Uang di Dunia
- Laporan Khusus Media Israel: Dubai Surga Prostitusi di Dunia
“Nikmati tujuan baru yang baru-baru ini disediakan untuk orang Israel dan rayakan Tahun Dekat di salah satu pesta atap kota yang glamor,” tambah harian itu.

Suasana Tahun Baru di Dubai
Sekitar 8.000 orang Israel melakukan perjalanan ke Dubai untuk perayaan Tahun Baru mereka, menurut N12.
Salah satu orang Israel yang menyelundupkan obat-obatan (narkoba) ke Dubai mengatakan kepada N12 bahwa dia tidak khawatir tertangkap.
“Yang kami lakukan hanyalah menyelundupkan ganja dan mariyuana untuk merayakan Silvester (Malam Tahun Baru) dan mabuk berat. Ini bukan kokain, ini obat ringan. Saya tidak percaya kita akan mendapat masalah. Hukuman mati untuk beberapa ratus gram di koper kita? Kami hanya merokok di kamar hotel,” katanya.
BACA JUGA:
- Prostitusi Terbesar di Dubai: Jika Tidak Hasilkan Uang, PSK Disiksa dengan Bubuk Cabai di Vaginanya
- Kemesraan Putra Mahkota Saudi dan Dubai Bubar
Seorang warga Israel lainnya mengatakan kepada N12 bahwa ia menyadari bahwa ia mungkin menghabiskan waktu lama di penjara jika ketahuan dengan obat-obatan setelah mendarat.
“Hanya ketika kami tiba, kami menyadari bahwa kami mengambil risiko, jadi kami memutuskan untuk hanya merokok di kamar. Kami tidak akan berjalan-jalan dengan ganja, kami akan berpesta di kamar dan menghabiskan semua yang kami bawa,” katanya, dan menambahkan, “Kami mengambil risiko, tetapi kami datang ke sini untuk merayakan, dan itulah yang akan kami lakukan”. (ARN)
Sumber: Al-Manar
