Irak, ARRAHMAHNEWS.COM – Sebuah kelompok perlawanan yang baru dibentuk, mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap konvoi logistik AS di Samarra, Irak, pada hari Selasa.
Menurut Saberin News Channel yang dikutip MENA pada Rabu (27/01), kelompok yang baru dibentuk itu bernama Fasail al-Moqawama al-Dawliyah (Fraksi Perlawanan Internasional), Mereka mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Selasa terhadap konvoi logistik pasukan AS di Irak.
BACA JUGA:
- Konvoi Koalisi Pimpinan AS Diserang Dekat Kota Samarra, Irak
- Pakar Keamanan: ISIS Masuk ke Irak Melalui Konvoi Militer AS
Pada Selasa malam, media Irak dan Saudi melaporkan bahwa konvoi logistik militer AS menjadi sasaran di Irak. Menurut Al-Arabiya dan Al-Hadath, konvoi itu menjadi sasaran saat melintasi jalan Samarra di utara Baghdad. Media-media itu tidak menyebutkan detail dan bagaimana konvoi itu menjadi sasaran.
Konvoi Logistik Militer Amerika Serikat
Saluran Saberin Irak juga mengonfirmasi berita tersebut dan mengumumkan bahwa konvoi itu milik militer AS.
Dalam beberapa bulan terakhir, konvoi yang membawa peralatan logistik untuk pasukan AS yang ditempatkan di berbagai pangkalan militer di Irak menjadi sasaran bom pinggir jalan. Konvoi ini memasuki Irak terutama dari perbatasan Suriah di barat atau perbatasan Kuwait di selatan. (ARN)
Sebar:
