Amerika Serikat, ARRRAHMAHNEWS.COM – Situs Defense News yang mengkhususkan diri dalam laporan militer, mengungkapkan bahwa Amerika Serikat menyatakan kekhawatiran tentang kemampuan Iran dalam meluncurkan satelit, dan mengatakan bahwa “uji coba dapat meningkatkan kerja rudal pada saat negara-negara mundur dari diplomasi”.
“Amerika Serikat khawatir atas upaya Iran dalam mengembangkan kendaraan peluncur luar angkasa dan meningkatkan kemampuan program rudal balistik,” bunyi laporan itu, yang dikutip oleh Al-Maalomah.
BACA JUGA:
- Satelit Iran Potret Pangkalan Udara Terbesar AS di Timur Tengah, Washington Ketar-ketir
- Tolak Tuduhan Pompeo, Rusia: Peluncuran Satelit Iran Tak Langgar Resolusi PBB
“Peluncuran pesawat ruang angkasa adalah masalah proliferasi utama karena faktanya bahwa pesawat ruang angkasa menggunakan teknologi yang identik dan dapat dipertukarkan dengan yang digunakan dalam rudal balistik, termasuk sistem jarak jauh,” ujarnya.

Peluncuran Satelit Pemerintah Iran
Sementara Iran mengatakan “program luar angkasa bertujuan untuk meningkatkan bisnis dan tidak melanggar perjanjian internasional apapun”.
BACA JUGA:
- TOP! Iran Akan Kirim Satelit 100 kg ke Orbit 7.000 km
- Video: Iran Sukses Luncurkan Roket Pembawa Satelit ke Orbit
Iran mengumumkan bahwa mereka telah berhasil menempatkan satelit pertamanya di orbit dengan sistem rudal Zuljanah, dan menegaskan bahwa roket tersebut dapat membawa muatan 220 kg ke orbit dan bersaing dengan teknologi modern di dunia.
Patut dicatat bahwa Iran mematuhi pembatasan ketat perjanjian 2015 tentang program nukirnya sampai mantan presiden Donald Trump menari diri dari penjanjian, dan memberlakukan sanksi komprehensif secara sepihak. (ARN)
