Isu Bola Liar Maaher Disiksa Sebelum Meninggal, Ini Jawaban Telak Keluarga
Pihak keluarga membantah isu liar mengenai Maaher At-Thuwailibi mengalami penyiksaan saat ditahan di Rutan Mabes Polri. Pihak keluarga menegaskan selama ditahan Maaher diperlakukan dengan baik.
Jakarta, ARRAHMAHNEWS.COM – Maraknya isu di medsos yang dikeluarkan oleh orang-orang yang ingin membuat gaduh soal kematian Maaher Ath-Thuwailibi di rutan Mabes Polri akhirnya dijawab oleh pihak keluarga.
Pihak keluarga membantah isu liar mengenai Maaher At-Thuwailibi mengalami penyiksaan saat ditahan di Rutan Mabes Polri. Pihak keluarga menegaskan selama ditahan Maaher diperlakukan dengan baik.
BACA JUGA:
- Jaga Nama Baik Keluarga, Polri Enggan Buka Penyakit Maaher
- Cuitan “Provokasi” HNW, Tengku Zul dan Novel Baswedan Soal Kematian Maaher Ath-Thuwailibi
“Aman kok, almarhum nggak disiksa. Sejauh ini penyidik perlakuannya baik,” ujar Jamal, kakak ipar almarhum Maaher di Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Quran, Cipondoh, Tangerang, Banten, Selasa (9/2/2021).

Foto salah satu keluarga Maaher Ath-Thuwailibi
Jamal menuturkan, banyak pihak yang menanyakan ihwal kebenaran almarhum mengalami penyiksaan sebelum meninggal dunia. Dia pun menegaskan kabar tersebut merupakan hoax.
“Jadi minta tolong teman-teman media bantu nge-counter hoax-hoax itu lah,” ucapnya.
“Iya ngebantah, nggak bener itu semua”, kata dia memastikan.
BACA JUGA:
- Resmi Jadi Tersangka, Inilah Jejak Digital Maaher Ath-Thuwailibi
- Warganet Sebar Video Maaher Ath-Thuwailibi Mewek Pakai Baju Tahanan
Jamal mengatakan Maaher sebelumnya menderita penyakit TB usus, jauh sebelum tersandung kasus ujaran kebencian. Maaher, kata dia, tengah menjalani perawatan sebelum ditahan.
“Di tengah rawat jalan beliau tertangkap kan, diamankan pihak kepolisian. Sejak itu rawat jalannya putus dan obatnya yang harusnya rutin jadi putus. Hal itu membuat kondisi menjadi menurun sampai klimaksnya semalem beliau meninggal di rutan Bareskrim,” tutur Jamal.
Jamal juga menyampaikan, Maaher meninggalkan dua orang putra. Putra pertama almarhum berumur 3 tahun, sedangkan putra keduanya masih berumur 1 tahun 6 bulan. (ARN/Detik)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS