Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Jurnalis dan penulis Suriah, Haitam al-Aly mengungkap rencana AS untuk mengatur dialog antara Kurdi Suriah dan Irak.
“Dialog antara Kurdi Suriah dan Irak bukanlah hal baru, tapi kali ini Amerika berupaya memecah Irak dan Suriah untuk membuat negara baru atas nama Kurdi,” ujar Al-Aly dalam sebuah pernyataan kepada al-Maalomah.
BACAC JUGA:
- Irak Undang 52 Negara Pantau Pemilu Dini Parlemen
- Pasukan Sarung Yaman Sukses Kuasai Pangkalan Militer Terbesar Koalisi Saudi di Ma’rib
Haitam menambahkan bahwa “pemerinta AS yang baru ‘Joe Biden’ mengadopsi kebijakan ini, bahkan telah sampai pada tekanan terhadap pemerintaha pusat Administrasi Kurdi di Suriah dan pemerintah daerah di Irak, untuk duduk di meja perundingan dan mencapai kesepakatan untuk membentuk pemerintahan baru, negara Kurdi.”
“Arahan pemerintah Joe Biden menetapkan bahwa Kurdi Suriah dan Irak akan dipertemukan dengan para pemimpin SDF untuk mempersiapkan pengumuman entitas Kurdi baru yang mencakup Irak dan Suriah,” ujarnya.
Haitam Al-Aly menegaskan bahwa rencana ini adalah pendahuluan dan ada kemungkinan bahwa Kurdi Turki akan ikut ke meja perundingan untuk melengkapi pilar pembentukan negara Kurdi. (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS