Irak, ARRAHMAHNEWS.COM – Beberapa roket menghantam pangkalan militer AS di provinsi utara Irak, Salahuddin. Jaringan berita televisi al-Mayadeen melaporkan bahwa tiga roket yang diduga Katyusha itu menghantam pangkalan udara Balad, yang saat ini menjadi rumah bagi pasukan AS, di bagian selatan Salahuddin dan utara ibu kota Baghdad pada Sabtu malam (20/02).
Reuters dengan mengutip pernyataan pejabat keamanan Irak yang tidak disebutkan namanya melaporkan seorang kontraktor Irak menderita luka-luka dalam ledakan itu.
Namun, jaringan televisi al-Sumaria Irak menambah jumlah “roket Katyusha” menjadi empat, menambahkan bahwa ledakan tersebut hampir tidak menimbulkan kerusakan material.
Pangkalan Al-Balad
BACA JUGA:
- Takut Diserang Iran, CENTCOM Kerahkan Sistem Pertahanan Rudal di Pangkalan Irak
- Reaksi Menlu AS atas Serangan Roket ke Erbil, Irak Utara
Ini adalah serangan roket kedua yang menghantam pangkalan yang menampung pasukan atau kontraktor AS di Irak dalam waktu kurang dari seminggu.
Sentimen anti-AS telah meningkat di Irak setelah pembunuhan Washington terhadap komandan anti-teror Iran Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan komandan senior Hashd al-Sha’abi Abu Mahdi al-Muhandis di luar bandara Baghdad pada Januari 2020.
Dua hari setelah aksi teror pengecut tersebut, anggota parlemen Irak dengan suara bulat mengesahkan RUU yang mengamanatkan penarikan semua pasukan asing. (ARN)
Sebar:
