Yaman, ARRAHMAHNEWS.COM – Sengketa kian memanasa antara para nelayan Yaman dan perwakilan pasukan pendudukan UEA, Khalfan Al-Mazrouei, di pulau Socotra yang diduduki.
Menurut laporan Yemen News Agency, pada Jum’at (12/03), sumber-sumber lokal di pulau itu membenarkan bahwa Al-Mazrouei terus menolak membayar pajak ikan para nelayan sesuai harganya, sejak awal pendirian pabrik UEA untuk pengalengan ikan di pulau itu.
Kepala asosiasi ikan di provinsi Socotra telah meminta delegasi UEA yang mengendalikan sektor ikan dan pabrik UEA, untuk membayar pajak ikan, yang selalu mereka hindari sejak awal berdirinya pabrik.
Aktivis anti agresi sevelumnya melaporkan bahwa nelayan di Socotra mengatakan pasukan pendudukan memaksa mereka untuk mengirimkan ikan ke pabrik UEA.
BACA JUGA:
- UEA dan Israel Bangun Basis Mata-mata di Pulau Socotra
- Israel Jarah Pulau Socotra Yaman dengan Perlindungan UEA
Para nelayan tersebut menambahkan bahwa mereka menghadapi tekanan dan pelanggaran oleh wakil UEA ini.
Para nelayan menunjukkan bahwa pasukan pendudukan UEA juga mencegah kapal para nelayan Yaman dari daerah lain. Diantara Hadhramout, dan Mahrah untuk memancing di depan perbatasan pulau.
Perselisihan antara kepala asosiasi ikan dan delegasi UEA telah meningkat setelah delegasi pendudukan menuntut asosiasi untuk mengembalikan mobil yang diberikan kepada mereka atas nama asosiasi.
the beginning of his work in the archipelago.
Fishermen in #Socotra said the occupying forces were forcing them to deliver the fish to the #UAE factory.
The fishermen added that they face pressure in their work and abuses under the management of #UAE representative
1/3 pic.twitter.com/EFjn7ECFhg— Bin Ghaleb (@GhalebM0nz1i7) March 8, 2021
Kamis lalu, nelayan socotra mengatakan pasukan pendudukan UEA telah mencegah mereka memancing di lepas pulau Drasa. (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS