Turki, ARRAHMAHNEWS.COM – Pasukan keamanan Turki menangkap lebih dari sepuluh orang atas dugan terkait dengan kelompok teror Daesh, yang juga dikenal sebagai ISIS melalui sumbangan.
Menurut sumber keamanan yang dikutip Anadolu, Unit anti-teror Turki menemukan bahwa tersangka mentransfer pendapatan kepada teroris di zona konflik dan secara bersamaan menggerebek 12 lokasi di delapan distrik kota metropolitan Istanbul.
BACA JUGA:
- Polisi Tangkap “Sales Donasi” yang Danai Teroris Suriah
- Sepasang Suami-Istri Ditangkap saat Hendak Kabur Gabung ISIS
Sumber yang tidak mau disebutkan namanya karena pembatasan berbicara kepada media itu menyatakan bahwa 12 orang telah ditangkap.
Dokumen-dokumen digital dan organisatoris disita oleh unit keamanan, dengan proses peradilan tersangka terus berlangsung.
Turki adalah anggota dari Koalisi Global Melawan Daesh (ISIS) multinasional, yang mengklaim memerangi kelompok teror itu, namun banyak anggota ISIS telah ditemukan di Turki.
Rudaw pada Jum’at 02/04) dengan mengutip laporan dari mantan penasihat PBB mengatakan bahwa selama ini Turki diduga telah mendukung keuangan dan militer ISIS. Namun hal ini dibantah oleh Ankara.
BACA JUGA:
- Dahono Prasetyo: WASPADA! Lembaga Donasi Jadi Mesin ATM Kegiatan dan Gerakan Terorisme?
- Ulama Suriah ke MUI, Suriah Hancur Karena Hoaks & Donasi ke Lembaga Tak Kredibel
Seorang gadis Yazidi yang ditawan pada 2014, berhasil diselamatkan dalam penggerebekan di ibu kota Turki, Ankara, pada Februari. Polisi mengatakan bahwa salah satu penculiknya adalah anggota senior ISIS dari Irak.
Beberapa anak Yazidi lainnya telah ditemukan bersama keluarga yang terkait dengan ISIS di Turki. (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
