Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Uni Parlemen Arab mengecam keras praktik pendudukan Turki, terutama kejahatan penghentian air minum yang disengaja dan berulang kali dari Penduduk Lokal Hasaka, dan menyerukan kepada komunitas internasional, dengan semua spektrum dan organisasinya, untuk segera menekan otoritas Turki agar menghentikan pelanggaran ini dan memulihkan pasokan air.
Dalam pernyataannya, Uni menyoroti bahwa kekejaman pendudukan Turki dilakukan pada saat wilayah tersebut menyaksikan kenaikan suhu yang tinggi dan ditengah Bulan Suci Ramadhan, di samping situasi kesehatan yang memburuk akibat merebaknya pandemi virus Corona dan keperluan akan air minum yang mendesak.
Menurut SANA, Uni Parlemen Arab juga meminta komunitas internasional dengan semua spektrum dan organisasi yang peduli dengan hak asasi manusia untuk memberikan tekanan segera dan mendesak pada otoritas Turki guna menghentikan pelanggaran tidak manusiawi ini dan segera memulihkan pasokan air ke daerah-daerah yang telah dihalangi dari air, untuk mencegah bencana kemanusiaan yang tidak hanya terbatas di perbatasan Suriah tetapi dampak negatifnya akan berdampak pada daerah sekitarnya.
BACA JUGA:
- Damaskus Seru Tekanan Internasional Hentikan Kekejaman Turki di Hasakah
- Lagi, Milisi Dukungan Turki Putus Saluran Air ke Hasakah
Uni menyatakan dukungan terhadap upaya dan usaha yang bertujuan untuk mencapai solusi politik untuk memulihkan keamanan aksial Suriah di kawasan dan dunia. Uni Parlemen Arab menganggap keamanan Suriah sebagai salah satu pilar aksi bersama Arab dan untuk menjamin keamanan dan stabilitas di kawasan dan Timur Tengah. (ARN)