Tehran, ARRAHMAHNEWS.COM – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh membantah keabsahan laporan mengenai kesepakatan pertukaran tahanan dengan Amerika Serikat.
Saeed Khatibzadeh pada hari Senin, menegaskan bahwa tidak benar adanya kesepakatan untuk melepaskan 7 miliar dana Iran yang dibekukan di Amerika, dan menekankan perlunya pencairan dana sekaligus dalam kesepakatan apa pun.
Baca:
- Biden ke Kepala Mossad: AS Masih Jauh untuk Kembali ke JCPOA
- Jurnalis Australia: Biden Berbohong Tentang Yaman
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran yang dikutip RT Arabic, menjelaskan “Kami tidak terburu-buru untuk mencabut sanksi, dan kembalinya Washington ke kesepakatan nuklir harus dapat diverifikasi,” menambahkan “Jika Washington siap untuk mencabut sanksi, kami akan dapat mencapai kesepakatan di Wina, sebulan yang lalu.”
Khatibzadeh menekankan bahwa tidak ada pembicaraan hukum antara Iran dan Inggris saat ini, yang menunjukkan bahwa negaranya tidak akan membiarkan pembicaraan Wina berubah menjadi negosiasi yang melelahkan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran menegaskan bahwa perjanjian nuklir harus dilaksanakan secara keseluruhan tanpa peningkatan atau penurunan, dan menekankan bahwa pembicaraan sejauh ini telah mencapai dua rancangan, terkait dengan pencabutan sanksi dan langkah-langkah nuklir.
Khatibzadeh juga mengatakan bahwa perundingan Wina telah membuat kemajuan luar biasa, tetapi lambat di beberapa bidang.
Sebelumnya, Departemen Luar Negeri AS membantah berita bahwa Washington dan Teheran telah mencapai kesepakatan untuk bertukar tahanan, dan pencairan sebagian dana Iran yang dibekukan oleh Amerika Serikat. (ARN)
Sebar:
