arrahmahnews

Biadab! Israel Gunakan Ayat Alquran untuk Legalkan Bunuh Warga Gaza

Palestina, ARRAHMAHNEWS.COM Keterlaluan dan lecehkan Islam! Twitter resmi milik pemerintah Israel mengutip ayat Alquran, surat Al-Fiil, yang berbicara tentang bagaimana Allah menggunakan burung-burung yang membawa batu dari neraka untuk menghancurkan tentara yang menyerang Ka’bah, untuk menyamakannya dengan serangan angkatan udara Israel di Gaza. Mengklaim serangan itu adalaha balasan Allah untuk warga Gaza, dan bahwa warga  adalah musuh Allah.

Sangat memalukan sekali, Israel menggunakan ayat Alquran untuk melegalkan pembunuhan warga Gaza.

BACA JUGA:

https://twitter.com/IsraelArabic/status/1394537746492973058

Sebenarnya kalau kita mau mengkaji sejarah, maka kita akan dapati bahwa bangsa Yahudi mengklaim dirinya sebagai anak-anak Tuhan. Sebuah sebutan untuk mengistimewakan diri mereka dan menyombongkannya kepada ras yang lain.

Namun, jika kita mengkaji Alquran dan Injil maka kita akan mendapati bahwa bangsa Yahudi juga pernah dikutuk oleh Allah swt.

Sangat tidak masuk akal cuitan itu dilontarkan, mari kita kutip berbagai ayat Alquran yang mengatakan bahwa orang-orang Yahudi dikutuk kecuali sedikit di antara mereka, yang memenuhi kriteria berikut ini:

  1. Percaya kepada Tuhan
  2. Percaya pada Hari Kiamat
  3. Melakukan perbuatan baik

Kebanyakan orang Yahudi tidak percaya kepada Allah karena agama mereka percaya bahwa rabi mereka lebih berkuasa daripada Tuhan.

BACA JUGA:

Kebanyakan dari mereka juga tidak percaya pada Hari Kiamat. Kebanyakan dari mereka hanya melakukan perbuatan baik kepada sesama Yahudi selainnya dianggap kafir (bahkan mereka terkadang menipu dan menipu satu sama lain dengan cara yang sama, hanya saja tidak cukup untuk menenggelamkan kapal mereka sendiri).

Biadab! Israel Gunakan Ayat Alquran untuk Legalkan Bunuh Warga Gaza

Twitter Israel Arabic

Ada juga ayat-ayat yang berbicara tentang betapa bangganya mereka membunuh Yesus dan menuduh Perawan Maria sebagai pelacur, memperbolehkan riba bahkan menyebar luaskannya, melanggar perjanjian Allah atas Musa, ultra-rasis yang berpikir bahwa mereka adalah “pilihan Tuhan,” dan menganggap tangan Tuhan dirantai atau dibelenggu.

BACA JUGA:

Alkitab Al-Masih juga menggambarkan mereka sebagai sekelompok rasis korup yang berpikir bahwa mereka lebih besar dari Tuhan yang mereka percayai.

Rezim Zionis seharusnya tidak memiliki keangkuhan untuk menggunakan teks suci kita dengan menjijikkan untuk melawan kita, karena di dalam teks suci ada janji kehancuran mereka, menyelamatkan beberapa dari mereka yang benar-benar percaya kepada Tuhan, benar-benar percaya pada Hari Kiamat, dan benar-benar melakukan perbuatan baik oleh semua orang.

Biasanya orang-orang Yahudi yang dikatakan Allah dibebaskan dari kutukan mayoritas adalah orang-orang yang masuk Kristen atau Islam. Tidak seperti orang Yahudi, kami bukan rasis garis keras dan kami percaya pintu Tuhan terbuka bagi siapa saja yang dengan tulus bertobat dan mereformasi keyakinan dan tindakan mereka. (ARN)

IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: