Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Suriah mengatakan bahwa Israel adalah “entitas jahat” yang menimbulkan ancaman besar bagi perdamaian dan keamanan global, dan bahayanya tidak kurang dari kelompok teroris, termasuk Daesh.
Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Suriah, dalam dua surat identik yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dan Presiden bergilir DK PBB Sven Jürgenson, memperingatkan tentang ancaman yang ditimbulkan oleh Israel terhadap Suriah dan negara-negara regional lainnya dan menyerukan tindakan internasional.
BACA JUGA:
- Pertahanan Udara Suriah Cegat Rudal Israel di atas Damaskus
- Lavrov: AS Terus Jarah Kekayaan Alam Suriah untuk Danai Militan
“Suriah yakin bahwa orang-orang di negara-negara (regional) ini semua menyadari fakta bahwa Israel adalah entitas jahat bagi masyarakat internasional, dan mereka menimbulkan ancaman bagi perdamaian dan keamanan internasional, dan bahayanya tidak kurang dari apa yang diberikan oleh Front Daesh dan al-Nusra,” yang sekarang disebut Takfiri Jabhat Fateh al-Sham,” bunyi surat-surat yang dikutip PressTV itu.
Kementerian mendesak Dewan Keamanan untuk memikul tanggung jawabnya dalam kerangka Piagam PBB untuk mewajibkan rezim Tel Aviv guna sepenuhnya menghormati ketentuan Perjanjian Pelepasan Pasukan 1974 dan untuk meminta pertanggungjawaban semua pihak yang mensponsori terorisme dan melancarkan serangan terhadap tanah Suriah.
Suriah
“Suriah menegaskan sekali lagi bahwa tindakan teroris Israel yang berulang terhadap Suriah dan negara-negara lain di kawasan, yang telah meningkat terutama dengan serangan gencar baru-baru ini di tanah Palestina yang diduduki, tidak akan mungkin terjadi tanpa dukungan dan perlindungan AS dan sekutu Baratnya. Pembenaran ilegal dan tidak jujur mereka mendorong rezim Israel untuk melakukan agresi dan arogansinya,” kata kementerian luar negeri Suriah.
BACA JUGA:
- Helikopter Israel Serang Pos Tentara Suriah di Quneitra
- Serangan Rudal Israel Target Kota Pesisir Latakia, Suriah
Kementerian menambahkan bahwa pasukan Israel melakukan tindakan agresi baru terhadap wilayah Suriah pada Selasa malam, ketika mereka meluncurkan “serangan rudal dari arah wilayah Lebanon, menargetkan wilayah tengah dan selatan di Suriah” dan seruan baru pada Keamanan PBB Dewan mengutuk serangan berulang kali Israel di wilayahnya, untuk mengambil tindakan segera dan tegas guna menghentikan serangan semacam itu, dan meminta pertanggungjawaban rezim Tel Aviv.
“Agresi Israel bertepatan dengan tindakan teroris pengecut yang dilakukan di beberapa bagian Suriah. Agresi ini juga termasuk dalam kerangka kampanye propaganda sistematis yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan beberapa sekutu Baratnya,” bunyi surat itu lebih lanjut. (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
Sebar:
