Amerika, ARRAHMAHNEWS.COM – Empat warga Saudi yang berpartisipasi dalam pembunuhan Jamal Khashoggi, jurnalis Washington Post, telah menerima pelatihan paramiliter di Amerika Serikat setahun sebelumnya, New York Times melaporkan pada hari Selasa.
Surat kabar NYT melaporkan bahwa pelatihan tersebut diberikan oleh Tier 1 Group Keamanan yang berbasis di Arkansas, yang dimiliki oleh perusahaan ekuitas swasta Cerberus Capital Management, yang bersifat defensif dan dirancang untuk melindungi para pemimpin Saudi.
BACA JUGA:
- PBB Konfirmasi Ancaman Saudi Bunuh Penyelidik Kasus Khashoggi
- AS Hapus Tiga Nama dari Daftar Pembunuh Jamal Khashoggi
Khashoggi, seorang kolumnis Washington Post, terbunuh di dalam konsulat Saudi di Istanbul pada Oktober 2018. Tubuhnya dimutilasi dengan gergaji tulang. Pembunuhan itu membawa kecaman luas kepada putra mahkota Saudi, Mohammed bin Salman, yang secara terbuka membantah mengetahui operasi itu, menurut New York Times.
Delapan terdakwa dijatuhi hukuman hingga 20 penjara pada tahun lalu, tetapi pembela hak asasi manusia mengkritik hukuman tersebut karena menargetkan agen tingkat rendah sambil menyelamatkan para pemimpin mereka.
Sebelumnya, pemerintahan Joe Biden mencabut kerahasiaan laporan intelijen Amerika Serikat tentang pembunuhan Khashoggi.
BACA JUGA:
- Laporan Intelijen AS: MbS Bertanggung Jawab atas Pembunuhan Khashoggi
- Dokumen Rahasia Ungkap Pembunuh Khashoggi Gunakan Pesawat Milik MbS
“Menurut penilaian kami, Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman telah menyetujui operasi di Istanbul, Turki, untuk menangkap atau membunuh jurnalis Jamal Khashoggi,” kata laporan itu.
Laporan itu juga menunjukkan bahwa putra mahkota Saudi menganggap Khashoggi sebagai ancaman bagi kerajaan dan menyetujui langkah-langkah yang akan membungkamnya. (ARN)
Sumber: Sputnik Arabic
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
