Arab Saudi, ARRAHMAHNEWS.COM – Human Rights Watch pada hari Selasa, mengatakan bahwa pengadilan Saudi telah menghukum seorang jurnalis Sudan empat tahun penjara, karena mengkritik kerajaan di media sosial.
HRW menambahkan bahwa jurnalis Sudan, Ahmed Ali Abdel Qader, 31, dipenjara karena “menyinggung beberapa lembaga dan simbol negara, berbicara negatif tentang kebijakan Kerajaan, muncul di platform media yang setia kepada pihak-pihak yang memusuhi Arab Saudi, dan berbicara tentang mereka dengan cara yang merugikan Kerajaan,” di antara tuduhan lainnya.
BACA JUGA:
- KEJAM, 235 Anak-anak Palestina Mendekam di Penjara Israel
- Ledakan di Aden Lukai Beberapa Militan Dukungan UEA
HRW menjelaskan bahwa putusan itu terkait dengan “tweet dan wawancara yang ia posting di Twitter di mana ia membahas revolusi Sudan 2018-2019, menyatakan dukungannya, dan mengkritik tindakan Arab Saudi di Sudan dan Yaman.”
Penjara
Human Rights Watch mengindikasikan bahwa Ahmed Abdel Qader ditangkap di bandara Jeddah pada 19 April, ketika ia ditahan di kantor polisi selama 20 hari sebelum dipindahkan ke penjara Shumaisi dekat Mekah.
Organisasi tersebut mengutip sumber yang mengatakan bahwa Abdul Qader diinterogasi dua kali selama penangkapannya, dan dituduh melakukan kritik yang menyinggung Arab Saudi.
Pengadilan pidana di Jeddah menghukum Abdul Qader, yang tinggal dan bekerja di Arab Saudi selama 5 tahun dari 2015 hingga 2020. (ARN)
Sumber: Al-Maalomah
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
Sebar:
