Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Rusia Vladimir Putin menekankan bahwa sanksi Barat yang dikenakan terhadap Suriah adalah ilegal serta semakin memperumit kondisi ekonomi dan sosial di dalamnya.
“Kami telah memberi tahu mitra Jerman kami tentang visi kami untuk situasi di Suriah, di mana perjanjian penghentian permusuhan berlanjut di sebagian besar wilayahnya dan ekonomi serta infrastruktur yang hancur sedang dibangun kembali, tetapi ancaman teroris masih ada,” kata Putin selama konferensi pers dengan Kanselir Jerman Angela Merkel di Moskow pada hari Jum’at (20/08).
BACA JUGA:
- Putin: Kemenangan Bashar Assad Bukti Kepercayaan Rakyat Suriah
- Assad ke Putin: Suriah Dukung Rusia Lawan Eskalasi Barat
“Kondisi ekonomi dan sosial masih sulit akibat sanksi ilegal yang diterapkan terhadap Damaskus, selain dampak dari pandemi virus Corona yang muncul,” ujar Putin sebagaimana dikutip SANA.
Putin menambahkan: “Kami sangat mementingkan Resolusi 2585, yang diratifikasi oleh Dewan Keamanan dan menetapkan pemberian bantuan kemanusiaan yang komprehensif ke Suriah. Dan masalah ini sebagian besar merupakan hasil dari kesepakatan yang dicapai selama KTT Rusia-Amerika di Jenewa Juni lalu. Kami berharap negara-negara Eropa termasuk Jerman, akan bergabung dalam upaya membantu rakyat Suriah.” (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
