Irak, ARRAHMAHNEWS.COM – Menteri Luar Negeri baru Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan bahwa Amerika Serikat tidak dapat melarikan diri dari tanggung jawabnya atas pembunuhan syahid Qassemi Soleimani dan adalah suatu keharusan bagi Amerika untuk membawa para pembunuhnya ke pengadilan.
Abdollahian membuat pernyataan ini di Bandara Baghdad, dimana ia memberikan penghormatan kepada Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis di tempat kesyahidan mereka, seperti dilansir Al-AhedNews.
BACA JUGA:
- Raisi: Jasa Jenderal Soleimani Selamatkan Umat Islam dan Kristen dari Teroris Takkan Terlupakan
- 7 Pasukan Khusus Inggris Terlibat Pembunuhan Soleimani
Amir-Abdollahian bersumpah bahwa kementerian luar negeri Iran akan menindaklanjuti kasus syahid Soleimani di badan-badan internasional.
Here is Hossein Amir-Abdollahian visiting the place where Soleimani was killed in #Iraq–they were close, and he was Soleimani's man at MFA for a long time. 2/2 pic.twitter.com/RfTDx7Rap7
— Jason Brodsky (@JasonMBrodsky) August 28, 2021
“AS harus bertanggung jawab kepada Iran, bahkan jika pemerintahan AS yang sebelumnyalah yang melakukan kejahatan seperti itu, pemerintah AS tidak bisa lepas dari aksi teroris ini,” tegasnya.
“Para pelaku serangan teroris ini harus dihukum atas tindakan mereka,” tambah diplomat Iran itu.
Memimpin delegasi, Amir-Abdollahian tiba di Bandara Internasional Baghdad pada Sabtu pagi untuk menghadiri KTT regional Irak.
Kunjungan ke Baghdad adalah kunjungan regional pertama Amir-Abdollahian setelah memperoleh mosi percaya parlemen untuk mengambil alih kekuasaan sebagai menteri luar negeri baru Republik Islam. (ARN)
IKUTI TELEGRAM ARRAHMAHNEWS
