Lebanon, ARRAHMAHNEWS.COM – Sekjen gerakan perlawanan Hizbullah Lebanon mengutuk serangan teroris mematikan yang diklaim Daesh terhadap sebuah masjid di kota Kunduz, timur laut Afghanistan. dengan mengatakan kelompok teroris Takfiri bertujuan untuk memicu ketegangan dan menjerumuskan Afghanistan ke dalam perang saudara.
Sayyid Hassan Nasrallah membuat pernyataan ini dalam pidato yang disiarkan televisi pada Senin malam (11/10), beberapa hari setelah serangan bom mematikan terhadap jamaah Afghanistan yang sedang melaksanakan salat Jumat di masjid di daerah Khanabad Bandar di Kunduz yang menewaskan puluhan orang, seperti dilansir PressTV.
BACA JUGA:
- Serangan Bom di Masjid Kota Kunduz, Tewaskan 55 Orang
- Ayatullah Khamenei Desak Pemerintah Afghanistan Hukum Pelaku Teror Masjid Kunduz
Pemimpin Hizbullah itu mengecam serangan bom di masjid di Kunduz, menekankan bahwa “organisasi teroris Wahhabi” melakukan kengerian ini, sementara Amerika Serikat “bertanggung jawab” atas tindakan terror tersebut.
Nasrallah mengatakan “Tugas Daesh/ISIS hari ini adalah untuk menciptakan ketegangan internal yang mengarah ke perang saudara di Afghanistan” ,menambahkan bahwa “tanggung jawab pihak berwenang saat ini di Afghanistan adalah untuk melindungi warganya terlepas dari agama atau sekte mereka”.
Lebih dari 150 orang tewas dalam serangan mengerikan di Masjid Gozar-e-Sayed Abad di daerah Khanabad di Kunduz, dengan mayoritas korban adalah warga Hazara. (ARN)
