Lebanon, ARRAHMAHNEWS.COM – Sekretaris Jenderal Hizbullah, Hassan Nashrullah, memperingatkan tentang upaya berkelanjutan Amerika Serikat dan Zionis untuk menabur perpecahan di kalangan umat Islam.
“Selama 10 tahun terakhir, kita menyaksikan plot besar di seluruh dunia Muslim dan Arab … plot-plot dengan dampak mengerikan untuk dikatakan,” ujar kepala gerakan perlawanan Lebanon itu pada hari Selasa (19/10).
BACA JUGA:
- Hizbullah Gagalkan Upaya Seret Lebanon ke Perang Saudara
- Persatuan Ulama Internasional Seru Kebangkitan Umat Lawan Rencana AS di Yerusalem
Melalui konferensi video, Nasrallah berpidato dalam upacara pembukaan Konferensi Internasional ke-35 tentang Persatuan Islam yang dimulai di Teheran pada hari Selasa, dimana ratusan cendekiawan dan pemikir Muslim dari seluruh dunia hadir.
“Kita melewati hari-hari dan tahun-tahun yang sulit selama periode ini. Untuk pertama kalinya, saya merasa sepertinya umat Islam dan negara-negara Muslim serta hubungan mereka telah mencapai tepi jurang,” tambahnya.
“Inilah yang dicari oleh arogansi global, yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan rezim Zionis,” kata pemimpin Hizbullah itu.
“Dunia Muslim, bagaimanapun, selamat dari upaya pecah belah ini berkat upaya menjaga persatuannya,” katanya sebagaimana dikutip Press TV.
“Upaya ini berawal dari dorongan pemersatu yang muncul dengan kemenangan Revolusi Islam Iran 1979,” kata sekretaris jenderal Hizbullah.
“Slogan dan ide yang mempromosikan persatuan muncul saat itu. Upaya ini berlangsung selama bertahun-tahun berturut-turut. Memperkuat persatuan di antara negara-negara Muslim, dan membawa banyak konvergensi di antara umat Islam.” (ARN)