Bahrain, ARRAHMAHNEWS.COM – Angkatan Laut AS dan Bahrain memulai latihan bersama sebagai bagian dari serangkaian latihan antara pasukan AS dan mitra mereka di kawasan Teluk Persia, untuk mengintegrasikan sistem tak berawak ke dalam operasi angkatan laut regional.
Latihan hari ini, yang dinamakan New Horizons, adalah bagian dari upaya untuk membantu mempromosikan kesadaran maritim, pencegahan dan kemitraan, juru bicara Angkatan Laut AS Tim Hawkins mengatakan kepada AFP.
BACA JUGA:
- Tidak Ada Pertemuan Biden – Bin Salman di KTT G-20 Roma
- Pentagon: Dalam 6 Bulan, Teroris di Afghanistan Bisa Serang AS
“Kami menempatkan dua kapal tak berawak yang disebut Mantas T-12 di perairan Teluk,” tambah Hawkins, bersama dua kapal Angkatan Laut Kerajaan Bahrain. Ia lebih lanjut mengatakan bahwa ini akan membantu kami dalam menggunakan kapal-kapal ini untuk mempromosikan kesadaran maritim yang sangat penting untuk menjaga stabilitas dan keamanan kawasan”.
Latihan Perang AS dan Bahrain
Ini adalah pertama kalinya Angkatan Laut AS menggabungkan kapal tak berawak dengan kapal berawak di perairan Timur Tengah.
Armada Kelima AS yang ditempatkan di Bahrain mengumumkan pada bulan lalu bahwa mereka telah meluncurkan kekuatan baru di Teluk Persia untuk mengintegrasikan drone, kapal tak berawak, dan kecerdasan buatan ke dalam operasinya, dengan mengatakan bahwa “Force-59” bergantung pada “kerja sama regional”.
Bahrain yang menghadap ke Selat Hormuz, sebuah jalur strategis yang lebarnya kurang dari 40 kilometer, dan pernah menjadi tempat pertempuran antara kapal angkatan laut AS dan Iran di masa lalu. (ARN)
Sumber: FNA
Sebar:
