Afghanistan, ARRAHMAHNEWS.COM – Sumber media di Afghanistan melaporkan bahwa kembali terjadi ledakan di Kabul, ibu kota negara itu pada Selasa malam (16/11). Sumber informasi menyatakan bahwa ledakan terjadi di daerah keamanan pertama Kabul.
Menurut laporan yang dikutip MNA itu, belum ada rincian lebih lanjut tentang insiden yang dikatakan terjadi di pasar Mandawi Kabul itu.
BACA JUGA:
- Kembali Terjadi Ledakan di Masjid Afghanistan, 3 Tewas 15 Terluka
- ISIS Klaim Tanggung jawab atas Serangan di RS Kabul
Ledakan terbaru ini terjadi setelah sehari sebelumnya terjadi ledakan bom di ibukota yang melukai dua orang, hanya dua hari setelah ledakan serupa diklaim oleh kelompok teroris ISIS.
Kedua perangkat ledakan terdiri dari sejenis magnet yang dilekatkan pada kendaraan. Umumnya menyebabkan lebih sedikit korban dan kerusakan daripada serangan bunuh diri, tetapi digunakan dalam pembunuhan yang ditargetkan yang merusak kepercayaan terhadap keamanan.
“Saya sedang sibuk dengan pelanggan ketika ledakan mengguncang toko,” kata Ahmad Murtaza, seorang penjaga toko di daerah barat Kabul, Kote Sangi.
“Saya melihat orang-orang mengevakuasi korban dari lokasi ledakan, saya tidak tahu apakah mereka tewas atau terluka.”
Sebuah bom magnet serupa telah menghancurkan sebuah minibus di Kabul barat pada hari Sabtu, menewaskan dan melukai beberapa orang. (ARN)
