Lebanon, ARRAHMAHNEWS.COMÂ – Hizbullah pada Senin (27/12) mengeluarkan sebuah pernyataan yang menanggapi tuduhan baru Saudi tentang peran partai itu di Yaman, menekankan bahwa itu tidak penting dan tidak masuk akal.
Pernyataan itu menambahkan bahwa isi konferensi pers juru bicara agresi pimpinan Saudi di Yaman tentang peran Hizbullah tidak pantas mendapat tanggapan.
BACA JUGA:
- Yaman Mentahkan Tuduhan Saudi Tentang Kehadiran Hizbullah
- Media Israel: Hizbullah Memiliki 2000 Drone Kamikaze
Yaman telah sejak Maret 2015 berada di bawah agresi brutal oleh koalisi pimpinan Saudi. Puluhan ribu orang Yaman telah terluka dan menjadi martir dalam serangan yang dipimpin Saudi, dengan sebagian besar dari mereka adalah warga sipil.

Koalisi juga telah memberlakukan blokade di pelabuhan dan bandara negara miskin itu sebagai bagian dari agresinya yang bertujuan untuk memulihkan kekuasaan mantan presiden yang buron, Abdrabbuh Mansour Hadi.
Sementara itu, akibat dari agresi Arab Saudi, Yaman telah menjadi tempat bagi krisis kemanusiaan terbesar di dunia, dengan setidaknya 7 juta orang di ambang kelaparan dan ratusan ribu menderita kolera. (ARN)
Sumber: Al-Manar