Tel Aviv, ARRAHMAHNEWS.COM – Dua perwira Israel dari unit komando tewas dalam kecelakaan baku tembak sesama kesatuan di sebuah pangkalan di Lembah Yordan, Tepi Barat pada Rabu malam, kata militer.
Para perwira -keduanya komandan kompi di unit elit Egoz- melakukan patroli sekitar pukul 11 malam. di sekitar pangkalan mereka, tepat di utara Laut Mati setelah latihan, media Israel mengutip pernyataan militer.
BACA JUGA:
- Teroris Dukungan UEA Dorong Hadramaut ke Perang Saudara
- Yaman: Serangan Saudi Hancurkan Fasilitas Air di Sa’ada
Saat mereka berjalan, mereka melihat seseorang yang mereka pikir adalah sosok yang mencurigakan, tetapi sebenarnya adalah petugas lain, menurut Times of Israel.
הרמטכ"ל בזירת האסון בבקעה: "עלינו לעשות כל שביכולתנו כדי למנוע אירועים מסוג זה"https://t.co/wt8AGUKteW pic.twitter.com/UliQmqSXXj
— ynet עדכוני (@ynetalerts) January 13, 2022
“Para petugas berusaha menangkap tersangka itu, pertama-tama memintanya untuk berhenti dan kemudian menembakkan senjata mereka ke udara,” menurut militer.
Maj. Ofek Aharon, age 28.
Maj. Itamar Elharar, age 26 and married.
These are the Egoz Unit company commanders that were misidentified & mistakenly killed by IDF fire during a security patrol last night.
May their memories be a blessing. pic.twitter.com/Tc5RP3xzX5
— Israel Defense Forces (@IDF) January 13, 2022
Perwira ketiga ini, mendengar tembakan tetapi tampaknya tidak tahu bahwa itu ditembakkan oleh sesama prajurit, kemudian menembak balik, melukai mereka berdua.
האסון בבקעת הירדן | הרמטכ"ל כוכבי קיים תחקור בשטח: תקום ועדת בדיקה והוריתי על יום עוצר בפעילות הצבא, השמירה על חיי אדם בראש מעיינינו@ItayBlumental https://t.co/CZO0RZReUy
— כאן חדשות (@kann_news) January 13, 2022
“Para petugas tewas setelah identifikasi yang salah yang menyebabkan insiden baku tembak,” kata tentara pendudukan dalam sebuah pernyataan. (ARN)
Sumber: Sputnik Arabic
