Riyadh, ARRAHMAHNEWS.COM – Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, Putra Mahkota Arab Saudi, menelepon Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Putra Mahkota Abu Dhabi.
Selama panggilan telepon, Putra Mahkota menyatakan kecamannya atas “serangan terang-terangan di Arab Saudi dan UEA oleh Houthi Ansarullah”, yang mengakibatkan kerusakan dan ketidakamanan di UEA.
BACA JUGA:
- Pertempuran di Marib dan Shabwah Hingga Uni Emirat Arab
- UEA Jatuh ke dalam Perangkap Amerika, Israel dan Saudi
Kedua pemimpin menegaskan bahwa tindakan yang menargetkan Arab Saudi dan UEA ini akan meningkatkan tekad kedua negara untuk menghadapi “tindakan agresif yang dilakukan oleh kekuatan Yaman.”
Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang mendalam atas perasaan tulus yang diungkapkan oleh Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, yang menegaskan ikatan yang kuat dan ikatan yang erat antara kedua negara dan bangsa yang bersaudara, serta tekad bersama untuk menghadapi kekuatan Yaman.
Terkait tekad kedua pemimpin dari kedua negara yang sesumbar menjanjikan pembalasan, pakar Timur Tengah mengatakan bahwa invasi koalisi di Yaman telah memasuki tahun ketujuh, tanpa kemajuan, tanpa keberhasilan, dan tidak mampu mengurangi kemampuan rudal dan drone Houthi Ansarullah. Pembalasan apa yang mereka maksud? Apakah serangan brutal terhadap warga sipil Yaman yang tak berdosa dianggap sebagai pembalasan? Apakah peboman rumah-rumah sipil, bandara, pelabuhan dan blokade disebut sebagai pembalasan?
“Agresi Houthi ke Uni Emirat Arab dan Arab Saudi adalah hak berdaulat bangsa Yaman, untuk membalas setiap agresi dan kebrutalan yang mereka lakukan,” tegas Abdul Bari Atwan.
Arab Saudi dan UEA adalah ancaman sesungguhnya bagi keamanan dan stabilitas di kawasan, dengan menjadi sapi perah Amerika dan Israel. Sementara Houthi Ansarullah adalah gerakan rakyat yang menolak segala bentuk penjajahan dan kolonialisme, serta menolak tunduk meskipun di bawah ancaman hujan rudal dan blokade laut, udara dan darat. (ARN)
Sumber: RT Arabic
