Afghanistan, ARRAHMAHNEWS.COM – Ledakan bom di sebuah minibus di kota Herat, Afghanistan barat telah menewaskan sedikitnya tujuh orang dan menyebabkan beberapa lainnya terluka.
Pejabat setempat menyatakan bahwa serangan itu dilakukan di dekat stasiun bus di daerah yang dihuni oleh komunitas minoritas Hazara di kota terbesar ketiga di negara itu pada hari Sabtu (22/01).
BACA JUGA:
- Haikal Hassan Diusir Warga Malang, Denny Siregar: Orang Itu Ular
- Amerika dan Negara-negara Baltik Kirim Senjata ke Ukraina
Sebuah bom lengket dilekatkan pada tangki bahan bakar kendaraan sebelum ledakan. Sembilan orang juga terluka.
Arif Jalali, kepala rumah sakit provinsi Herat mengatakan kepada AFP bahwa Empat wanita termasuk di antara tujuh yang tewas”.
Sabit Harwi, juru bicara kantor intelijen Herat, juga membenarkan ledakan itu.
“Laporan awal menunjukkan itu adalah bom lengket yang ditempelkan pada tangki bahan bakar kendaraan penumpang,” katanya sebagaimana dikutip PressTV.
Polisi provinsi Herat dan kementerian kebudayaan juga telah mengkonfirmasi ledakan bom tersebut.
Sejauh ini tidak ada individu atau kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi para pejabat Taliban di masa lalu menyalahkan kelompok teroris Takfiri Daesh atas serangan serupa terhadap warga sipil. (ARN)
