Washington, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Amerika Serikat Joe Biden selama panggilan telepon dengan mitranya dari Ukraina, Volodymyr Zelensky, membahas cara untuk melanjutkan dukungan AS bagi Kiev dalam menghadapi Rusia.
“Presiden Joe Biden pada hari ini berbicara dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, membahas kelanjutan dukungan Amerika Serikat untuk Ukraina karena mempertahankan diri dari agresi Rusia,” kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.
BACA JUGA:
- Diplomat Yaman: Badan-badan PBB Layani Kepentingan AS
- Lavrov: Rusia Tak Terima ada Senjata Nulir AS di Eropa
Biden menekankan bantuan Amerika Serikat yang berkelanjutan ke Ukraina, termasuk pengiriman bantuan keamanan, dukungan ekonomi, dan bantuan kemanusiaan yang berkelanjutan.

Menurut pernyataan itu, kedua belah pihak membahas “Pekerjaan Amerika Serikat, bersama dengan sekutu dan mitra, untuk meminta pertanggungjawaban Rusia, termasuk melalui pengenaan sanksi yang berdampak kuat pada ekonomi Rusia.”
Sementara, Sekretaris Jenderal Gerakan Perlawanan Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah pada hari Selasa (01/03), mengatakan bahwa “AS tidak dapat dipercaya, mereka yang bergantung pada Washington akan kalah.”
AS yang harus disalahkan atas krisis di Ukraina, Washington telah menghasut dan mengerjakan skenario ini selama berminggu-minggu, Nasrallah lebih lanjut mengatakan tentang perang Ukraina, menambahkan “Ini adalah nasib mereka yang menyerahkan senjata mereka dan mengandalkan ‘jaminan palsu’.” (ARN)
Sumber: Sputnik Arabic