Donetsk, ARRAHMAHNEWS.COM –Â Rudal Tochka-U yang ditembakkan oleh Pasukan Ukraina ke pusat kota Donetsk telah menewaskan lebih dari 20 orang, termasuk anak-anak, dan menyebabkan 28 lainnya terluka, kata Kepala Republik Rakyat Donetsk (DPR) Denis Pushilin kepada saluran TV Rossiya-1, pada hari Senin.
“Serangan rudal Tochka-U menyebabkan banyak kerusakan dan korban sipil, yang merupakan hal terburuk. Orang-orang hanya mengantre di mesin ATM, ada orang di halte angkutan umum. Menurut laporan awal, 20 orang tewas dan 28 lainnya luka-luka. Di antara korban tewas ada anak-anak,” ujarnya.
BACA JUGA:
- VIDEO, Mantan Perwira AS: Kami Melatih Neo-Nazi di Ukraina
- Kampanye Internasional Tuntut Dikahirinya Blokade Yaman Dilincurkan

Video ini tidak akan pernah melihat di media Barat, Anda tidak akan pernah melihat video ini di CNN atau BBC.
Ini efek dari pemboman milisi NATO di kota Donetsk. pic.twitter.com/vFRoRCUR2a
— SOFT WAR NEWS (@SoftWarNews) March 14, 2022
Menurut Pushilin, rudal itu “membawa muatan cluster.” Dia menambahkan bahwa “jika tidak jatuh, itu akan menyebabkan lebih banyak korban.”
Delapan belas orang dibawa ke rumah sakit setelah rudal yang ditembakkan oleh militer Ukraina jatuh di pusat kota Donetsk, kata Kementerian Kesehatan DPR.
Ketegangan meningkat di sepanjang jalur kontak di Donbass pada 17 Februari. Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk melaporkan penembakan terberat oleh Angkatan Bersenjata Ukraina dalam beberapa minggu, yang menyebabkan korban sipil dan merusak fasilitas infrastruktur sipil. (ARN)
Sumber: TASS