Iran, ARRAHMAHNEWS.COM – Kepala Dewan Hubungan Luar Negeri Strategis Iran, Sayid Kamal Kharrazi, mengatakan bahwa menyelesaikan kesepakatan dalam negosiasi Wina tergantung pada kemauan politik AS.
Berbicara di Forum Doha di Qatar pada hari Minggu, Kharrazi menyatakan bahwa Iran berusaha untuk mencapai kesepakatan di Wina, tetapi tidak boleh ada isi dalam perjanjian yang bertentangan dengan kebebasan negaranya.
BACA JUGA:
- AS Akan Derita Kekalahan Lagi jika Lewatkan Kesempatan di Wina
- Menlu Iran: Amerika Harus Ambil Keputusan Sulit di Wina
“Kesepakatan nuklir dapat dicapai, tetapi menyelesaikannya tergantung pada tekad politik AS,” kata Kharrazi, menambahkan bahwa Iran perlu beberapa waktu untuk memverifikasi pencabutan sanksi, dikutip MNA.

Kamal Kharrazi
Di tempat lain dalam sambutannya, pejabat Iran itu mengkritik AS karena memasukkan IRGC ke daftar hitam, dengan mengatakan, “Korps Pengawal Revolusi Islam adalah kekuatan militer nasional dan tidak dapat diklasifikasikan sebagai organisasi teroris.” (ARN)
