Moskow, ARRAHMAHNEWS.COM – Kepala Komite Investigasi Rusia, Alexander Bastrykin melakukan penyelidikan atas penyiksaan brutal dan pelecehan terhadap tahanan Rusia sebelum dibunuh oleh Nazi di Ukraina.
Komite investigasi mengatakan “Beberapa video telah beredar di Internet yang mendokumentasikan penyiksaan, pemukulan dan pembunuhan tahanan Rusia dengan tangan terikat di punggungnya oleh pasukan Nazi Ukraina”.
BACA JUGA:
- Kehadiran Ramzan Kadyrov di Mariupol Tamparan Bagi Barat
- Sanksi atas Rusia Bikin Negara-negara Barat Pecah
“Penyelidik Rusia berusaha mengidentifikasi semua kaki tangan dalam serangan brutal ini dan membawa mereka ke pengadilan,” tambahnya.
Pasal 13 Konvensi Jenewa tentang Tawanan Perang menyatakan bahwa tawanan perang harus diperlakukan secara manusiawi. Negara Penahan tidak boleh melakukan tindakan melawan hukum atau kelalaian yang dapat menyebabkan kematian seorang tawanan yang ditahannya, dan akan dianggap sebagai pelanggaran berat terhadap Konvensi ini.
Tawanan perang tidak boleh dijadikan sasaran mutilasi fisik atau eksperimen medis atau ilmiah dalam bentuk apapun yang tidak dibenarkan oleh perawatan medis tawanan yang bersangkutan atau demi kepentingannya. Demikian pula, tawanan perang harus dilindungi setiap saat, dari semua tindakan kekerasan atau intimidasi, terhadap penghinaan dan keingintahuan publik, serta pembalasan dendam terhadap tawanan perang dilarang. (ARN)
Sumber: RT Arabic
