Grozny, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov mengancam para pejuang Azov yang masih bertahan di Mariupol dengan akhir Hollywood, dan menekankan bahwa itu akan menjadi akhir yang menyedihkan.
Dalam sebuah posting di akun Telegramnya, Kadyrov menulis bahwa bekas kawasan industri Azovstal digunakan oleh Bandera sebagai markas dan “benteng dengan perlindungan”.
BACA JUGA:
- KEJI! Ukraina Bantai Warganya di Kramatorsk, Lalu Tuduh Rusia
- Penembakan di Tel Aviv, 1000 Tentara Dikerahkan Buru Pelaku
“Bagaimanapun, akhir dari geng Azov di Mariupol direncanakan seperti semua akhir Hollywood. Akhir yang menyakitkan,” katanya.

Dia menambahkan, “Badai. Reruntuhan. Penghapusan puing-puing. Lengan baju berasap dengan simbol Nazi yang terbakar di atasnya. Ini adalah kenyataan yang menunggu ahli waris Bandera, bukan bioskop. Beginilah jadinya!”
Menurut perkiraan Pasukan Rakyat Republik Donetsk, Angkatan Bersenjata Ukraina dan pejuang Batalyon Nasional Ukraina, yang masih bertahan di Wilayah Mariupol, ditempatkan di tiga sektro pabrik besar di kota Azovstal, Perusahaan Besi dan Baja Azovmash dan Ilyich. (ARN)
Sumber: Sputnik Arabic