Kremlin, ARRAHMAHNEWS.COM – Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan penghancuran gudang besar berisi amunisi untuk howitzer M-777 buatan AS di wilayah Donetsk, dan jatuhnya pesawat tempur MiG-29 Ukraina di Donetsk.
Pengumuman ini datang dalam jumpa pers rutin juru bicara pertahanan Rusia Igor Konashenkov tadi pagi Selasa (24/05/2022).
BACA JUGA:
- Bunuh Anggota IRGC, Inilah Ancaman Keras Iran ke Barat
- Lavrov: Barat Harus Akui Kenyataan di Ukraina
“Selama hari terakhir, rudal presisi tinggi yang diluncurkan dari udara menghantam 3 pos komando, 36 area perakitan pasukan Ukraina dan peralatan militer, batalyon artileri self-propelled dari brigade mekanik ke-14 dekat Soledar (di Donetsk), selain 6 depot amunisi di wilayah Donetsk, termasuk gudang besar yang berisi peluru kaliber 155 untuk howitzer M-777 buatan Amerika.”
Konashenkov menambahkan bahwa penerbangan Rusia menyerang dua pos komando, 3 depot amunisi, 80 area perakitan untuk pasukan dan peralatan Ukraina, di samping sistem rudal anti-pesawat Buk-M1 di Donetsk, dan serangan udara itu menewaskan lebih dari 210 anggota Pasukan nasionalis Ukraina, dan melumpuhkan 31 unit peralatan militer.
Juru bicara tersebut juga menyatakan bahwa pesawat tempur Rusia menembak jatuh MiG-29 Ukraina di dekat kota Kramatorsk, Donetsk. Sementara pertahanan udara Rusia menembak jatuh 5 drone Ukraina. (ARN)
Sumber: RT Arabic
