London, ARRAHMAHNEWS.COM – Seorang ahli hubungan internasional di British University of Leicester, Profesor Andrew Vetter menegaskan bahwa Inggris tidak memiliki sarana untuk mencegat rudal balistik Rusia, terutama rudal “Kinzhal”.
Andrew dalam sebuah pernyataan kepada surat kabar “Daily Express” mengatakan bahwa “kurangnya senjata pertahanan Inggris akan membuatnya sangat lemah jika terjadi pukulan menghancurkan oleh Rusia.”
Baca:
- 145 Warga Palestina Terluka dalam Serangan saat Pawai Bendera Israel
- Erdogan: Tak Perlu Izin AS untuk Serangan Baru ke Suriah
“Kami tidak memiliki kemampuan untuk mencegat dan menghancurkan rudal balistik Rusia, terutama sistem Kinzhal.”
Pada gilirannya, analis Alex Lord mengatakan kepada surat kabar itu bahwa “senjata super Rusia (Kinzhal) adalah salah satu dari “potensi serangan” ke Inggris.”
Dia melanjutkan, “Rudal-rudal ini diluncurkan dari pesawat MiG-31K, karena ada sejumlah pesawat ini di wilayah Kaliningrad (Rusia) sebelum 24 Februari, yang dekat dengan Inggris.”
Surat kabar itu menunjukkan bahwa Inggris bisa menjadi pejuang yang “benar-benar tidak berdaya” dalam menghadapi senjata Rusia yang “mengerikan”. (ARN)
Sumber: RT Arabic.
