Amerika Serikat, ARRAHMAHNEWS.COM – Amerika Serikat mengadakan pertemuan rahasia dengan para pejabat militer senior Israel dan kepala militer dari Arab Saudi, Qatar, serta negara-negara Arab lainnya di Mesir pada Maret lalu. Menurut laporan The Wall Street Journal [WSJ] pada hari Minggu, pertemuan ini membahas mengenai “ancaman” Iran.
Laporan WSJ itu mengkonfirmasi pertemuan di kota resor Sharm el -Syekh antara Kepala Staf Militer Israel Aviv Kochavi, timpalannya dari Saudi Fayyad bin Hamed Al-Ruwaili, dan pejabat militer dari Qatar, Yordania, Mesir, Bahrain, dan Uni Emirat Arab.
BACA JUGA:
- Israel dan Uni Eropa Adu Argumen Soal Nuklir Iran
- Ada Koordinasi Saudi dalam Pertemuan El Sisi-Bennet-MBZ di Mesir
Pembicaraan tersebut mencakup dugaan “ancaman udara yang ditimbulkan oleh Iran” dan cara untuk menghadapinya.
Sumber yang dekat dengan pertemuan mengatakan kepada WSJ bahwa para peserta pada prinsipnya menyetujui mekanisme untuk mengkomunikasikan ancaman langsung melalui telepon dan komputer, sebagai awal dari keterlibatan tingkat pemerintah.
Laporan tersebut lebih lanjut mencatat bahwa kerjasama seperti itu antara rezim Zionis dan negara-negara Arab, terutama Arab Saudi dan Qatar, tidak pernah terpikirkan sebelum penandatanganan apa yang disebut ‘Abraham Accords’ di mana normalisasi diumumkan tanpa malu-malu dengan penjajah Israel atas dasar kekhawatiran atas “agresi Iran”.
Presiden AS Joe Biden dijadwalkan untuk perjalanan Timur Tengah pada pertengahan Juli nanti, di mana ia akan mengunjungi wilayah yang diduduki Israel, Tepi Barat, dan Arab Saudi. (ARN)
